Terkoplak-koplak

Information blog



SAN FRANCISCO - Viacom menuntut Google untuk bertanggung jawab atas video klip ilegal yang diposting di YouTube. Viacom menyatakan Google pura0pura tak mengetahui video ilegal yang ada di Youtube untuk tujuan menarik pengunjung.

Viacom, selama ini dikenal sebagai pemilik jaringan MTV dan Comedy Central. Dalam laporan pengaduan di pengadilan, Viacom menuduh bahwa eksekutif Google dan YouTube video secara sadar tahu tentang video-video yang di-upload ke situs. Google dianggap gagal untuk menghentikan munculnya video-video tersebut. 

Viacom menyatakan hal tersebut adalah pelanggaran hukum tentang hak cipta. Demikian dilansir Reuters, Jumat (19/3/2010).

"YouTube secara sengaja dibangun di atas pelanggaran dan  tak terhitung jumlahnya. Pendiri Youtube dan seluruh karyawannya telah mengambil keuntungan dari sebuah pelanggaran," tulis Viacom dalam pernyataannya.

Google sendiri tak hanya berdiam diri, Google balik menuding bahwa upaya tersebut merupakan strategi Viacom. Perusahaan tersebut sengaja mengupload video-video tersebut ke YouTube.

"Viacom rutin meng-upload klip ke YouTube, banyak produser TV meng-upload klip mereka untuk tujuan promosi, " kata YouTube Chief Counsel Zahavah Levine dalam blognya.

YouTube sendiri pekan ini diketahui kian populer di kalangan pengguna internet. Dalam sepekan para penggunanya meng-upload hingga 24 jam video setiap menit.

Viacom sebelumnya juga pernah berseteru dengan Google pada tahun 2006. Ketika itu, Viacom  menyatakan minatnya untuk membeli YouTube, tapi akhirnya YouTube jatuh ke tangan Google setelah dibeli seharga USD1,65 milyar. (okezone.com)

Categories:

0 Response for the "Viacom Tuding YouTube Curi Konten"

Posting Komentar