Terkoplak-koplak

Information blog

Perang Layanan 4G Pecah di AS

Posted by Surya Oktafendri 0 komentar



Kendati menggunakan teknologi 4G berbeda, para operator seluler di AS sepakat mengklaim, jaringan internet seluler 4G mereka akan memiliki kecepatan sepuluh kali lebih tinggi daripada 3G. Perang layanan seluler generasi keempat (4G) pada tahun ini pecah di Amerika Serikat (AS). Pertempuran 4G tersebut tidak hanya melibatkan para operator seluler berbeda, tetapi juga standar-standar teknologi 4G yang berbeda pula.

Operator seluler yang pada saat ini sudah menyatakan komitmen untuk menyajikan layanan 4G di AS sudah ada tiga. Mereka adalah Sprint Nextel Corp,Verizon Wireless Inc, dan Metro PCS Communications Inc. Pertarungan ketiga operator seluler itu menjadi semakin panas karena mereka tidak menggunakan teknologi 4G yang sama. Sebagai contoh, Sprint bertekad merilis layanan 4G untuk smartphone pada pertengahan 2010.

Sprint memilih menggunakan teknologi 4G WiMAX (Worldwide Interoperability for Microwave Access). Sementara itu, Verizon dan Metro PCS memilih teknologi 4G LTE (Long Term Evolution). Dari ketiga operator seluler tersebut, Sprint menjadi pemain yang paling gamblang mengungkap strategi dalam pertarungan 4G.

Untuk memenangi pertarungan, Sprint menjalin kerja sama dengan produsen smartphone terbesar keempat dunia, HTC Corp, dan perusahaan media internet terbesar dunia, Google Inc. Buah kerja sama ketiga raksasa itu adalah smartphone bernama HTC Evo 4G. Dapat ditebak, handset dari smartphone itu diproduksi oleh HTC, sedangkan sistem operasinya menggunakan Android, yang dikembangkan Google.

"Dengan HTC Evo 4G, Sprint mampu memimpin revolusi 4G. Dengan jaringan 4G dari Sprint, pengguna HTC Evo 4G akan mampu menikmati layanan internet seluler yang sepenuhnya baru, terutama dalam multimedia," ujar Chief Executive Officer Sprint Nextel Corp Dan Hesse.

Hesse menjelaskan, HTC Evo 4G yang bekerja pada jaringan seluler 4G Sprint menjadi tangguh menyuguhkan konten multimedia online, seperti video, foto, musik, dan game, karena jaringan internet seluler 4G Sprint memiliki kecepatan sepuluh kali lebih tinggi daripada jaringan internet seluler 3G (generasi ketiga).

"HTC Evo 4G merupakan buah terbaik dari kerja sama HTC dengan Sprint, yang sudah berlangsung sejak lama. Sebab, kombinasi inovasi HTC dan Sprint ini memungkinkan orang berbuat lebih banyak ketika berada di perjalanan," tutur Chief Executive Officer HTC Corp Peter Chou.

Karena HTC Evo 4G hidup menggunakan sistem operasi Android, smartphone tersebut diperkirakan memiliki ketangguhan dan fleksibilitas lebih tinggi pula daripada smartphone non-Android karena sistem operasi Android sejak awal memang dikembangkan untuk memudahkan akses internet seluler pada handset.

"Berkat kerja sama Sprint dan HTC, sistem operasi Android melangkah lebih maju memasuki dunia 4G. Sejak awal, Android dibangun untuk menyajikan pengalaman internet seluler terbaik. Dengan dukungan teknologi 4G, akses internet seluler melalui Android menjadi semakin cepat, mudah, dan menyenangkan," papar Vice President Mobile Platforms Google Inc Andy Rubin.

Berbeda daripada Sprint yang sudah menjelaskan detail strateginya di pertarungan 4G, Verizon dan Metro PCS tampak masih malu-malu. Sebagai operator seluler terbesar di AS, Verizon hanya mengungkapkan, layanan LTE darinya akan mulai ditawarkan di AS pada akhir 2010. Verizon sedikit menambahkan, layanan LTE darinya pertama-tama hanya akan dapat dinikmati para pengguna komputer karena jaringan 4G Verizon pada 2010 hanya akan dapat diakses menggunakan modem.

Verizon berjanji, smartphone akan dapat mengakses layanan 4G miliknya mulai awal 2011. Sama-sama menggunakan teknologi jaringan 4G LTE, Metro PCS sama samarnya dengan Verizon dalam membicarakan 4G. Tentang waktu peluncuran, MetroPCS hanya menyatakan akan merilis layanan LTE lebih dulu daripada Verizon. Tentang tanggal, Metro PCS hingga saat ini belum mengungkapkannya.

Namun demikian, MetroPCS menegaskan, layanan LTE yang disajikannya akan berbeda daripada layanan Verizon. Sebab, layanan LTE Metro PCS akan dapat langsung diakses dengan smartphone. Guna menyuguhkan layanan LTE di AS, Metro-PCS menjalin kerjasama dengan produsen smartphone terbesar kelima dunia Samsung Electronics Co Ltd.

Akan tetapi, MetroPCS dan Samsung masih merahasiakan smartphone yang disiapkannya untuk mengakses layanan LTE. MetroPCS hanya mengungkapkan, jaringan internet seluler 4G LTE yang akan ditawarkannya memiliki kecepatan sepuluh kali lebih tinggi daripada 3G. Klaim yang sama juga diungkapkan Verizon. Alhasil, berdasarkan klaim Sprint,Verizon, dan Metro-PCS, dapat disimpulkan bahwa jaringan internet seluler 4G di AS, entah menggunakan teknologi WiMAX ataupun LTE.

Pada awal kehadirannya, akan memiliki kecepatan sepuluh kali lebih tinggi daripada 3G. Firma riset International Data Corp (IDC) mengungkapkan, pertarungan antara WiMAX dan LTE tidak hanya akan terjadi di AS, tetapi akan meluas ke wilayah-wilayah lain, termasuk Asia Pasifik.

Meski begitu, IDC memperkirakan bahwa LTE akan lebih banyak digunakan karena LTE didukung lebih banyak produsen handset.

"Tentu saja WiMAX tidak akan mati. Sebab, WiMAX akan hadir untuk melengkapi LTE," ujar Director Telecommunications Research Asia Pacific IDC Bill Rojas. (okezone.com)

Categories:

0 Response for the "Perang Layanan 4G Pecah di AS"

Posting Komentar